tag:blogger.com,1999:blog-52272081516267882002024-03-21T01:38:08.524+07:00ikan air tawarBerbagai macam informasi seputar dunia ikan air tawar.ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.comBlogger27125tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-33671418415822175922009-09-17T14:53:00.002+07:002009-09-17T15:06:58.411+07:00Selamat Gurami di Atas Terpal INI KEJADIAN 3 TAHUN LALU. GARA-GARA SULIT MENGONTROL FLUKTUASI SUHU KOLAM, H RADI MENUAI RUGI HINGGA RP45-JUTA. SEKITAR 300.000 BIBIT GURAMI UMUR 12 HARI YANG DITEBAR PETERNAK ASAL DESA CAMPAKA, PARUNG, BOGOR, JAWA BARAT, DI KOLAM BETON ITU SELURUHNYA MEREGANG NYAWA DALAM TEMPO 2 HARI. BI BIT SEHARGA RP150 PER EKOR ITU TAK KUAT HIDUP KETIKA TEMPERATUR AIR BERUBAH DINGIN DI MALAM ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-88849327246070329262009-09-16T20:21:00.003+07:002009-09-17T15:33:25.430+07:00Industri Belut di Jepang Masyarakat Jepang punya tradisi makan belut-belutan. Tak heran bila total konsumsinya mencapai 130 ribu ton per tahun. Untuk memenuhi kebutuhan bahan baku unagi, begitu nama menu populer berbahan baku belut-belutan, Jepang mengimpor sekitar 70% dari China, sisanya dari Taiwan, Korea, dan Eropa. Pasalnya, produksi dalam negeri hanya sanggup menyediakan 20%. Pasar Jepang terutama ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-7736849106126811302009-09-16T19:49:00.012+07:002009-09-16T20:21:28.432+07:00Mereka Kepincut Belut Tua, muda, laki-laki, perempuan, banyak yang terjun ke bisnis belut. Alasannya sangat masuk asal, permintaan pasarnya nggak jenuh-jenuh. Jangankan bisa menutupi kebutuhan pasar ekspor, memenuhi keperluan dalam negeri saja tak pernah luber. Karena itu pula Komalasari dan Lenny Huang tetap konsisten mengurut-urut laba sang belut. Hj. Komalasari, 250 Kg Sehari Komalasari, wanita paruh baya ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-63779888799584753322009-09-16T15:04:00.002+07:002009-09-16T16:58:02.479+07:00Pembesaran Selicin KulitnyaBahan media, kondisi benih, dan ekosistem lingkungan menjadi catatan khusus dalam budidaya belut. Sekilas pembesaran belut terlihat begitu sederhana dan mudah. Namun kenyataannya tidak demikian. Banyak kasus pengusaha gagal dan rugi besar dalam membudidayakannya. Selain metode pembesaran beranekaragam, ternyata usaha ini memerlukan ketelatenan dan kesabaran. Lalu kiranya hal apa saja yang krusialikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-67237161716528904692009-09-16T15:01:00.001+07:002009-09-16T17:00:05.940+07:00Belut Masih Andalkan Tangkapan AlamMasih Andalkan Tangkapan Alam Peluang membudidayakan belut masih terbuka, sayangnya peminat tersandung pasokan benih yang hasil tangkapan. Benih berperan penting dalam kesuksesan budidaya belut. Namun sampai sekarang, pembibitan belut yang memenuhi standar seperti ikan komersial lainnya belum ada. Pun Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Tawar, Sukabumi, seperti diungkap Ade Sunarma, ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-34782826828787786342009-09-16T14:58:00.001+07:002009-09-16T15:01:04.633+07:00Ayo, Merajut Bisnis BelutSaban tahun, permintaan dari pembeli luar negeri maupun lokal terus naik. Harganya pun terus terdongkrak. Dalam tiga tahun terakhir, keberadaan belut di Tanah Air mulai banyak diperhatikan. Betapa tidak, makhluk licin berlendir itu sangat diminati konsumen luar negeri. Terutama konsumen oriental seperti Jepang, Hongkong, Korea Selatan, China, dan Taiwan. Menurut Saut P. Hutagalung, Direktur ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-45072164627121915042009-09-16T14:28:00.000+07:002009-09-16T14:30:09.994+07:00Selangkah Patin Indonesia Maju, Seribu Langkah Vietnam Melaju Bukan berita baru mendengar Indonesia berobsesi menggeser Vietnam sebagai produsen utama patin dunia. Dalam beberapa tahun belakangan, gaung tekad itu kerap mengemuka. Itu pula yang kembali ditegaskan Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, DKP, Made L Nurdjana ketika berlangsung Forum Budidaya Patin medio Juli lalu di Riau.?Patin merupakan komoditas perikanan yang mempunyai pangsa pasar sangatikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-57644251663197114912009-05-10T13:12:00.000+07:002009-05-10T13:15:11.011+07:00Ekspor Patin Masih TerganjalPatin Indonesia kalah bersaing dalam hal harga dengan patin Vietnam Tekad Indonesia untuk menggeser posisi Vietnam sebagai produsen utama patin dunia masih membentur dinding beton. Alih-alih mewujudkan tekad tersebut, pasar dalam negeri justru kebanjiran oleh produk patin asal Vietnam. Alasanya, karena kalah bersaing soal harga.“Patin Vietnam telah masuk pasar Indonesia sekitar 500 ton per ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-76877729279934480442009-05-10T13:02:00.000+07:002009-05-10T13:05:53.103+07:00Akuakultur China Meraja, Indonesia Keteter Produksi gemilang akuakultur China dimulai pada start yang sama dengan Indonesia pada 1949, di angka 20 ribu ton/tahun China benar-benar membuktikan ramalan banyak pakar yang menyebutkannya bakal menjadi kekuatan besar di dunia. Paling tidak, ini terlihat jelas di sektor perikanan.Negeri Panda tersebut secara menakjubkan berhasil meningkatkan produksi perikanan budidaya hingga menjadi yang ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-54365942309432184622009-05-10T12:58:00.000+07:002009-05-10T12:59:45.050+07:00Peluang Budidaya Kepiting Soka MengangaPermintaanya terus meningkat dan usaha budidayanya belum berkembang. Sayang masih terkendala bibit Cara lama menyantap kepiting telah berakhir. Anda tak perlu berjuang mengkorek-korek cangkangnya demi mengeluarkan dagingnya. Alih-alih, cangkang tersebut bisa dimakan.Kepiting inilah yang kerap disebut sebagai kepiting soka/lunak (soft shell). Semua bagian tubuh kepiting tersebut bisa dimakan, ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-33596402074463748892009-05-02T13:33:00.000+07:002009-05-02T13:39:29.039+07:00Riau Akan Bangun Pabrik Ikan Villet di Kampar Rencana pembangunan pabrik ikan villet (daging bersih) di Kampar segera memasuki tahap pelaksanaan. Diperkirakan, April 2009 nanti penawaran pembangunan pabrik ikan villet akan dimulai, lokasinya di Desa Koto Perambahan, Kecamatan Kampar Timur, Kabupaten Kampar. Tergetnya akan merambah pasar ekspor. <!--[if gte mso 9]> Normal 0 false false false MicrosoftInternetExplorer4<!ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-63942546241051074162009-05-02T13:27:00.000+07:002009-05-02T13:33:55.193+07:00WWF Menekankan Pentingnya Perikanan Budidaya yang BerkelanjutanThe World Wildlife Fund (WWF) telah merespon laporan terbaru dari PBB, menekankan perlunya peningkatan dalam budidaya ikan dan udang yang berkelanjutan. Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) mengatakan bahwa pasokan makanan dari sektor budidaya sekarang adalah sama dengan hasil tangkapan perikanan laut dan air tawar. Berdasarkan dokumentasi laporan hasil perikanan tangkap yang terus ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-61524945808375949682009-05-02T12:03:00.000+07:002009-05-02T12:06:51.227+07:00Ikan Patin RaksasaPALEMBANG — Seekor ikan patin (Pangasius hypothalmus) raksasa seberat 43 kg dengan panjang sekitar 1,3 meter berhasil ditangkap nelayan di Sungai Musi. Patin yang umurnya diperkirakan sekitar delapan tahun itu dijual pedagang ikan di Pasar Cinde seharga Rp 2,3 juta.Ukuran ikan itu memang ekstrabesar, hampir sama tinggi dengan anak usia lima tahun. Lebar tubuh mencapai 40 cm. Perutnya mengelembungikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-85604123047992896232009-05-02T10:42:00.000+07:002009-05-02T10:44:39.798+07:00Bukan Lumpur, Tapi Baglog JamurSudah 2 minggu kolam 20 m2 itu kosong melompong. Eman Rahman, pemilik kolam di Lebakwangi, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, itu sulit mencari lumpur pengisi kolam agar ia segera dapat membudidayakan belut. Padahal, baglog jamur bekas bisa menggantikan lumpur seperti dilakukan Suparmo. Suparmo, peternak di Desa Caringin, Kecamatan Balaraja, Tangerang, Provinsi Banten, memanfaatkan baglog-media ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-51927085302524878442009-05-02T10:30:00.000+07:002009-05-02T10:41:58.579+07:00Rahasia Khasiat BelutMinyak Kenal minyak bulus? Inilah minyak yang diyakini sebagian kaum hawa membuat payudara berubah kencang bahkan bertambah besar. Menurut Komalasari, pengolah belut di Sukabumi, Jawa Barat, minyak belut mempunyai manfaat serupa. 'Yang mencari minyak belut ke sini untuk keperluan itu sangat banyak,' ujarnya. Tak hanya bekerja mengencangkan saja, minyak belut dapat membuat kulit halus dan licin ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-91443618445251744112009-05-02T10:21:00.000+07:002009-05-02T10:54:59.652+07:00Hitung Untung Budidaya BelutPenghujung November 2008, senyum Ifan Gunawan merekah. Maklum dari kolam terpal berukuran 5 m x 5 m pembudidaya belut di Kuningan, Jawa Barat, itu sukses memanen 300 kg belut seukuran jempol orang dewasa, atau sekilo isi 10-20 ekor. Angka itu diperoleh dari 30 kg bibit seukuran sedotan yang ditebar 4 bulan lalu.Kunci sukses Ifan memelihara Monopterus albus itu salah satunya kualitas bibit. 'ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-36192160996075205192009-05-02T10:17:00.000+07:002009-05-02T10:59:31.800+07:00Belut: Pilihan di Lahan SempitSetiap ahad sejak 2006 Warsim memiliki aktivitas baru di luar kesibukan menjaga kios telepon selulernya di Pasar Jatitujuh, Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Ia rajin menyambangi los ikan di pasar itu, bercakap-cakap dengan satu-satunya penjaja belut di sana. Hasilnya, pada Februari 2009, Warsim memanen 75 kg belut senilai Rp1,2-juta dari kolam seluas 10 m2. Sebelumnya, ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-83036819981080582132009-04-12T11:42:00.000+07:002009-04-12T11:44:33.179+07:00BUDI DAYA IKAN PATIN SEBAGAI SOLUSI KRISIS GLOBALSubang, (PR).- Sektor perikanan khususnya budi daya ikan patin diharapkan menjadi tumpuan pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi krisis ekonomi global. Sebab, hingga saat ini hanya ekspor ikan patin yang belum mendapat penolakan dari Amerika serikat maupun negara-negara Uni Eropa. Artinya peluang untuk ekspor ikan patin ke negara tujuan itu masih sangat terbuka. Apalagi, konsumen di negara ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-14849672389259773582009-04-12T11:40:00.000+07:002009-04-12T11:41:32.755+07:00RI impor 500.000 ton patinJAKARTA: Indonesia masih mengimpor ikan patin 500.000 ton per bulan dari Vietnam lantaran produksi di Tanah Air belum mampu memenuhi permintaan pasar di dalam negeri."Saat ini, produksi dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan sendiri masih kurang. Indonesia yang memiliki sumber daya cukup besar, terpaksa harus impor dari Vietnam," ujar Dirjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (P2HP) ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-807327739817968752009-04-12T11:33:00.001+07:002009-04-12T11:33:55.115+07:00Ikan Air Tawar, Kebanggaan Tulungagung Bahkan sejak 1996, pekerjaan pembudidaya ikan sudah tertera dalam Kartu Tanda Penduduk Kabupaten Tulungagung, sebelum 1987 dikenal sebagai daerah banjir. Akibatnya banyak terbentuk genangan air sebagai tempat hidup ikan air tawar. Dampak positifnya, baik secara langsung atau tidak masyarakat paham dan terbiasa pola tersebut. Ditambah lagi dengan dukungan sumber daya alam sungai Berantas danikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-18808141720645784742009-04-12T11:31:00.000+07:002009-05-02T10:25:55.740+07:00Patin Pasupati Dari Sukamandi untuk Ekspor Obsesi DKP untuk mencapai target produksi daging putih pada akhir 2009 sebanyak 200.000 ton tampaknya bukan omong kosong belaka. Dahulu pemenuhan daging putih hanya berasal dari daging Patin jambal, kini dapat dipenuhi juga oleh ‘Patin pasupati’. Nama baru ini merupakan varietas baru hasil persilangan Patin jambal jantan dengan Patin siam betina yang sudah melalui proses perbaikan mutu secaraikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-39216430932910221322009-04-12T11:22:00.000+07:002009-04-12T11:24:15.727+07:00BRKP akan Kembangkan UKM Pengolah Patin di Pekalongan Badan Riset Kelautan dan Perikanan (BRKP) berencana mengembangkan UKM pengolahan produk perikanan di Pekalongan, Jawa Tengah. Menurut Agus Heri Purnomo, Kepala Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan-BRKP, pengembangan UKM pengolahan produk perikanan di Pekalongan dimaksudkan untuk menyerap komoditas ikan patin yang mulai banyak dihasilkan oleh para pembudidaya di wilayah ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-33675159138045344882009-04-12T11:20:00.001+07:002009-04-12T11:22:02.032+07:00Pasar Patin Menganga, Indonesia Ternganga Meski kaya sungai besar, Indonesia belum mampu memanfaatkannya untuk produksi patin secara besar-besaran sebagaimana Vietnam Ini peluang besar. Seperempat penduduk Amerika Serikat dan Eropa membutuhkan pasokan ikan murah. Dan kandidat utama untuk mengisi pasar tersebut tak lain adalah ikan patin, salahsatu jenis ikan berkumis selain lele yang banyak dijumpai di sungai-sungai besar di tanah ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-11688396662222969392009-04-12T11:12:00.000+07:002009-04-12T11:14:07.765+07:00Gurame Sehat, Untung Hebat Kuncinya, gurame harus sehat agar tumbuh cepat dan kerugian akibat kematian dapat ditekan. Matahari belum bangun dari peraduannya, ketika serombongan orang menyusuri pematang di hamparan kolam gurami milik HR Soerjadi di desa Pabuaran, Kemang Bogor. Hari itu, Soerjadi menerima kunjungan studi banding anggota kelompok pembudidaya gurame Mina Raharja yang disponsori LSM Lembaga Pengkajian ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5227208151626788200.post-57482842936696730092009-04-12T11:09:00.001+07:002009-04-12T11:11:31.493+07:00Membidik Cilacap sebagai Kampung Gurame Dari 66 hektar yang diproyeksikan, Cilacap kebagian lahan pengembangan 30 hektar, 45% Meski bukan produsen utama perikanan budidaya gurame di Jawa Tengah (Jateng), Cilacap merupakan salah satu daerah sasaran pengembangan kawasan kampung gurame (gurame center) di Jawa Tengah (Jateng). Dari 66 hektar yang diproyeksikan, Cilacap kebagian lahan pengembangan sebanyak 30 hektar (45%), dengan ikanhttp://www.blogger.com/profile/10777310827638843296noreply@blogger.com0